Konsorsium Media dan LSM Pasaman Barat Siap Buka Kantor di Gedung Bekas Dinas Tenaga Kerja: Langkah Masyarakat Persiapan Untuk Pelayanan Lebih Baik
Konsorsium media

Suara-demokrasi.com - Pasaman Barat 7/12/23
Beberapa orang perwakilan dari Awk Media dan LSM mengadakan rapat Koordinasi di Ruangan Pertemuan Milik Dinas Perkebunan Kamis 7/12/23.
Terkait rencana mempersiapkan Kantor Bersama ( Konsorsium) pers dan LMS Pasaman Barat ( Pasbar ) Kenagarian Padang Tujuh depan kantor DPRD bekas gedung Dinas Tenaga Kerja.
Rapat dipimpin langsung oleh Dewan Pembina Pers Kantor Konsorsium Pers dan LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) Ir.H.JohniJ.David,ST.,SE.,SH.,MH.
Rapat koordinasi tersebut diadakan guna membicarakan rencana selanjutnya dalam persiapan Kantor tersebut.
Menurut pandangan pak Johni, wartawan dan LSM sebagai Pelayan masyarakat selayaknya memang harus memiliki kantor atau sekretariat dengan alamat yang jelas di Pasaman Barat, agar memudahkan masyarakat yang ingin berkunjung dalam berbagai keperluan.
Rapat yang berjalan singkat itu dihadiri oleh Ketua DPD P2NAPAS (Persatuan Pemuda Pemudi Nusantara) Syafri Mustika berserta Perangkat, Ketua DPD LPP-KI (Lembaga Perlindungan dan Pemberdayaan Konsumen Indonesia) Andi Muzaki beserta perangkat, Ketua DPC AWPI (Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia) Indones Beserta Perangkat serta Kepala Biro Pasaman Barat dan Sumatera Barat Media Cetak dan Online Topik Publik, Jago.co, Lintas Timur Media, Literasi Aktual, Aktivis dan Suara Demokrasi; Syamsudin.
Menurut keterangan saudara Syafri Mustika sebelumnya sudah ada tergabung 12 media dalam konsorsium, kemudian akan menyusul 8 media lagi di luar 6 Media Pimpinan Kepala Biro Syamsudin Mungka dan Pasaman Post.
Jadi sekitar 27 media sudah dinyatakan bagian dari Kantor Konsorsium dibawah binaan Pengacara sekaligus pengusaha sukses sinuruik Johni J David.
Yang disepakati bersama sebagai Dewan Pembina Pers.
Selaku Dewan Pembina Pers Kantor Konsorsium, pada kesempatan lain pernah berpesan disebuah rumah makan jalur 32, sebagai insan pers mari kita berfikir dewasa dan bijaksana.
Kita tidak perlu melawan kemarahan dengan hujatan. Jika ada yang tersinggung dengan pemberitaan kita mari lakukan duduk bersama dengan narasumber guna melakukan klarifikasi hal-hal yang membuat kita tidak nyaman.
Buatlah berita yang berimbang jangan mendiskreditkan seseorang.
Kita rubah mindset, mari bersama-sama membangun Pasaman Barat sebagai bentuk kontribusi kita dengan skill dan kemampuan kita masing-masing.
Wartawan:sam