OKNUM JORONG NAGARI LINGKUANG AUA BARAT DENGAN PERANGKAT LAINNYA, TERENDUS LAKUKAN DUGAAN PAKTEK PUNGLI DAN SUAP
#Suarademokrasi.com

SUARADEMOKRASI.COM - PASAMAN BARAT
11/03/2024
Laporan dari masyarakat pada awak media, diduga ada oknum jorong yang berkomplot dengan perangkat Nagari Lingkuang Aua Barat Kecamatan Pasaman, sering lakukan praktek pungli dan suap dalam berbagai urusan seperti; Pembuatan Sporadik ( Surat Pernyataan Penguasaan Fisik Sebidang Tanah), calo penawaran kerja di Pemda/RSUD dan pelatihan Satpam serta berbagai pengurusan dokumen lainnya bahkan dalam pembuatan KK (Kartu Keluarga), terang narasumber.
Praktek pungli dan suap oknum Jorong ini sudah berlangsung kurang lebih 2 tahun, nominal yang di pungut bervariasi mulai dari Rp 200.000 hingga Rp1.500.000 perorangan, tarif tergantung jenis urusan.
Pada waktu wawancara narasumber juga menyerahkan 5 daftar nama diduga sebagai korban dari jorong berinisial SR yang di kabarkan cukup dekat dengan beberapa pejabat penting di lingkungan pemerintahan daerah Pasaman Barat.
Para korban tersebut sudah ditemui lansung oleh awak media kerumah masing-masing,
Meskipun nara sumber awalnya keberatan memberikan keterangan namun setelah diberi pengertian mereka membenarkan bahwa mereka memang pernah menyerahkan sejumlah uang pada oknum bersangkutan untuk berbagai urusan yang melibatkan atau dibantu oleh jorong tersebut , kata korban sebagai ucapan terimakasih.
Kemudian satu orang korban lainya yang sempat kami wawancarai tidak bersedia memberikan keterangan terkait informasi telah terjadi transaksi suap menyuap untuk iming-iming dijanjikan kerja di RSUD Pasaman Barat
namun tidak ada realisasi hingga sekarang, padahal korban telah menyetorkan sejumlah uang pada oknum jorong tersebut.
Korban yang terakhir kami temui dikabarkan pernah ditawarkan kerja sebagai staf kantor Nagari Lingkuang Aua Barat namun tidak jadi mendapatkan pekerjaan tersebut,
sementara Korban juga telah menyetorkan sejumlah uang pada oknum jorong itu, sayangnya saat kami konfirmasi lansung pada korban dengan sedikit tegang dan canggung beliau membantah informasi tersebut.
Informasi ini telah kami konfirmasi lansung pada salah seorang tokoh masyarakat Nagari Lingkuang Aua Barat, yang tidak mau disebutkan namanya membenarkan telah mendengar desas-desus yang berkambang tentang praktik pungli dan suap menyuap di Nagari Lingkuang Aua Barat.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak jorong belum sempat kami temui.
Begitu juga dengan Pjs. Wali Nagari Lingkuang Aua Barat sampai saat ini belum dapat dihubungi.
Wartawan: SM
Editor: Thab411